Sabtu, 18 September 2010

SOFTWARE PEMANTAU PANAS NOTEBOOK

Notebook saat ini sudah menjadi
senjata utama menggenjot
produktivitas bagi banyak
kalangan. Perangkat komputer
jinjing itu memang praktis,
karena mudah dibawa-bawa
dan punya aplikasi yang cukup
'berotot' untuk berbagai
kegiatan kerja sehari-hari.
Satu masalah yang selalu
muncul pada notebook adalah
soal suhu. Bentuknya yang
padat, diiringi kerjanya yang
berat, membuat alat itu sering
kepanasan. Kalau sudah begini,
masalahnya bisa gawat.
Misalnya, suhu berlebih pada
notebook bisa membuat
komponen-komponen di
dalamnya cepat rusak dan tidak
awet. Kondisi terburuknya,
mulai dari hardisk yang
'meleleh' hingga baterai yang
meletup.
Nah, aplikasi pemantau suhu
bisa berguna untuk memantau
naiknya panas di jeroan
komputer jinjing. Dengan
memanfaatkan aplikasi ini,
pengguna bisa melihat kapan
notebook menunjukkan gejala
meriang, sehingga bisa segera
dilakukan pencegahan atau
pengobatannya.
Berikut adalah 3 aplikasi
pemantau suhu yang cukup
sering digunakan, seperti
disarankan oleh MakeUseOf yang
dikutip
detikINET
RealTemp
Informasi pada situsnya
menyebutkan, RealTemp adalah
pemantau suhu bagi komputer
dengan prosesor Intel. Piranti
lunak ini membaca Digital
Thermal Sensor (DTS) pada
setiap Core. DTS melaporkan
seberapa dekat jarak suhu
operasional terhadap suhu
maksimal aman yang
diperbolehkan dalam prosesor.
Sehingga, semakin kecil jarak ini
artinya semakin berbahaya bagi
operasional komputer.
Enaknya, aplikasi ini tidak perlu
di-install untuk digunakan.
Selain itu ia memiliki fitur untuk
menguji apakah sensor DTS itu
mengalami masalah atau tidak.
Secara resmi RealTemp
mendukung Windows 2000, XP
dan Vista (32bit dan 64bit),
sedangkan Windows 7 tidak
disebutkan di situsnya.
Halaman unduhannya ada di
TechPowerUp.com
CoreTemp
Jika RealTemp hanya membaca
prosesor Intel, CoreTemp bisa
jadi pilihan untuk pengguna
AMD. Hampir semua jenis
prosesor Intel dan AMD
didukung oleh aplikasi ini.
Aplikasi ini juga mengukur suhu
pada setiap core di prosesor
multi-core yang digunakan.
Sensor yang dibacanya pun
sama, yaitu sensor DTS yang
diklaim lebih akurat daripada
sensor thermal diode.
Salah satu fitur menarik adalah
kemampuannya melakukan
logging alias pencatatan.
Dengan ini pengguna bisa
melihat rekam jejak naik
turunnya suhu prosesor selama
periode waktu tertentu, data
yang dihasilkan pun bisa diolah
menjadi sebuah grafik yang
ciamik lewat aplikasi
spreadsheet seperti
OpenOffice.org, Calc maupun
Microsoft Office Excel.
CoreTemp disebut telah
mendukung sistem operasi
Windows 7, selain Windows XP
dan Vista tentunya. Ada sedikit
catatan, untuk pengguna AMD
Phenom CoreTemp tak akan
menampilkan suhu absolut
sebenarnya.
Tautan ke unduhannya ada di
AlCPU.com
SpeedFan
Sedikit berbeda dari dua aplikasi
di atas, SpeedFan menjanjikan
kemampuan untuk mengukur
suhu pada motherboard dan
hardisk.
Menurut informasi di situsnya,
aplikasi ini akan membaca suhu
motherboard dan hardisk,
membaca tegangan listrik dan
kecepatan kipas serta
memantau status hardisk.
Kemampuan SpeedFan juga
mencakup mengatur kecepatan
kipas. Tergantung kebutuhan,
hal ini bisa dimanfaatkan untuk
membuat notebook lebih 'sunyi'
atau menggenjot kerja kipas
agar panas lebih cepat keluar.
SpeedFan berjalan pada sistem
operasi Windows 9x, ME, NT,
2000, 2003, XP dan juga Vista
(termasuk Vista 64bit). Belum
tertera dukungannya untuk
Windows 7.
Unduh di Almico.com
Semoga bermanfaat .
dikutip dari http://detikinet.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar